JAKARTA,RELASIPUBLIK.COM-Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan pilar terpenting dalam perekonomian Indonesia. Ungkapan ini tak terbantahkan, meski dalam situasi pandemi COVID-19, pelaku UMKM terus belajar untuk bangkit bahkan naik kelas meski pilar ini (UMKM) sempat diterpa badai Virus Corona.
Kementerian Koperasi dan UKM mencatat, jumlah UMKM saat ini mencapai 64,2 juta dengan kontribusi terhadap PDB sebesar 61,07% atau senilai 8.573,89 triliun rupiah. Tentu saja, kontribusi UMKM terhadap perekonomian Indonesia meliputi kemampuan menyerap 97% dari total tenaga kerja yang ada serta dapat menghimpun sampai 60,4% dari total investasi. Namun, tingginya jumlah UMKM di Indonesia juga tidak terlepas dari tantangan yang ada.
Adalah Dr.Hj.Rizayati,SH.MM, salah seorang pengusaha nasional yang mengambil posisi sebagai “motor” penggerak Usaha Mikro Kecil dan Menengah saat ini. Ia terus mendorong para pelaku UMKM untuk terus melakukan inovasi-inovasi mengembangkan usahanya, sehingga memiliki daya saing.
Menurutnya, bahwa salah satu upaya yang dilakukan adalah para pelaku UMKM terus dimotivasi untuk berkolaborasi dengan sejumlah pihak, guna mempromosikan produk-produk UMKM agar bisa naik kelas dan mampu berjualan hingga tingkat global.
Pengusaha sukses kelahira kota juang Bireuen,Aceh 1 September 1984 (37) tahun ini mengaku, dirinya tak lelah mengimplementasikan komitmennya, untuk mendorong dan mengembangkan produk-produk UMKM agar (bisa) naik kelas dan memiliki daya saing di tingkat internasional.
“ Kami terus berkomitmen untuk mengembangkan para pelaku usaha UMKM di Indonesia. Pelaku usaha sektor UMKM ini sangat banyak dengan produk-produk unggulan yang tidak kalah kualitasnya dengan produk luar negeri. Ini harus kita dorong agar terus berkembang. Insya Allah dalam waktu dekat, kami akan mengikuti pameran produk UMKM di Malaysia dalam waktu dekat ini,” kata Hj. Rizayati kepada wartawan, Rabu (9/3/2022).
Dijelaskan, banha dengan kemampuan yang dimiliki oleh pelaku UMKM, maka dibutuhkan suatu arahan yang dapat dipahami oleh pelaku UMKM menuju naik kelas. Salah satunya meningkatkan penjualan.
Lanjut Presiden Direktur PT Imza Rizky Jaya (IRJ) Group ini, bahwa sejatinya UMKM adalah salah satu ujung tombak untuk mendukung perekonomian Indonesia. Maka, untuk memenangkan persaingan di masa pandemi, pelaku UMKM perlu berinovasi dalam memproduksi barang dan jasa sesuai dengan kebutuhan pasar.
“Jadi, para pelaku usaha pada umumnya, dan UMKM pada khususnya, juga dapat mengembangkan berbagai gagasan baru di bidang kewirausahaan sosial untuk turut berkontribusi dalam memecahkan berbagai persoalan sosial ekonomi masyarakat akibat dampak pandemi,” imbuhnya menyemangati.
Selain itu kata peraih gelar Doktor bidang Manajemen di salah satu perguruan tinggi di Jakarta ini, bahwa untuk ke depan, pihaknya akan memperluas jaringan pasar, yakni bersinergi dengan komunitas, digitalisasi, asosiasi kewirausahaan,kadin Indonesia, serta pemerintah setempat.
“ Upaya-upaya itu akan kita tempuh. Ini bagian dari komitmen kita. UMKM itu soko guru perekonomian nasional, jika UMKM maju dan berkembang, perekonomian nasional pun juga akan tumbuh pesat,” kata penggagas program Indonesia Terang, proyek pengerjaan instalasi lampu penenranagn jalan umum tenaga surya (PJU-TS) yang kini telah terpasang puluhan ribu titik di belahan pelosok Nusantara itu.
“Kuncinya adalah berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan untuk mendorong peningkatan daya saing UMKM menembus pasar global,” urai nya.
Komitmen Dr.Hj.Rizayati agar pelaku UMKM bisa naik kelas, maka dirinya kini sedang mempersiapkan diri dan akan membawa sejumlah hasil produk UMKM Indonesia mengikuti Pameran UMKM dalam rangka Hari Usahawan Negara Malaysia di Kuala Lumpur yang akan diikuti oleh pelaku-pelaku UMKM dari berbagai negara di dunia, 24-28 Maret 2022 di Kota Kuala Lumpur-Malaysia.
Hal tersebut disampaikan Dr.Hj.Rizayati dalam saat menghadiri undangan Zoom Meeting Peringatan Hari Usahwaan Nasional Malaysia (DPUKM) Malaysia 31 Januari yang diundang langsung oleh Menteri Pembangunan Usahwan dan Koperasi Malaysia,Tan Sri Dato Mohd Omar.
“Beberapa kelompok UMKM dari berbagai daerah di Indonesia telah menjalankan proses seleksi di Kantor kami, PT Imza Rizky Jaya, Plaza Tower Indonesia Lt.25, Thamrin Jakarta Pusat yang berakhir tanggal 17 Frebuari 2022 lalu. Peserta seleksi ini dari berbagai daerah Nusantara,seperti Jabar, Banten,Lombok,Sumatera,dan lainnya,” tutup Hj.Dr.Hj.Rizayati. **
Editor : Domi Lewuk.
