• REDAKSI
  • KODE ETIK
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
Relasi Publik DKI
  • HOME
  • Berita Utama
  • Human Interest
  • Legislatif
  • Opini
  • Kriminal
  • Politk
  • Pariwara
  • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Utara
    • Jakarta Timur
    • Bekasi
    • Bogor
    • Depok
    • Tangerang
No Result
View All Result
  • HOME
  • Berita Utama
  • Human Interest
  • Legislatif
  • Opini
  • Kriminal
  • Politk
  • Pariwara
  • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Utara
    • Jakarta Timur
    • Bekasi
    • Bogor
    • Depok
    • Tangerang
No Result
View All Result
Relasi Publik DKI
No Result
View All Result
HOME JAKARTA BABEL JABAR BANTEN JATENG RIAU SULUT ACEH SUMUT KEPRI SULBAR SULTENG SULTRA GORONTALO SULSEL MALUKU MALUT PAPUA BARAT KALTARA KALSEL KALTIM PAPUA SUMBAR JAMBI SUMSEL BENGKULU LAMPUNG JOGJA JATIM NTB NTT BALI KALBAR KALTENG

Presiden Jokowi : Pembangunan Jalan Tol Bocimi Macet,karena Gonta Ganti Investor

16 Desember 2020
Presiden Jokowi : Pembangunan Jalan Tol Bocimi Macet,karena Gonta Ganti Investor

Jokowi Saat Tinjau Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (detikfinance)

JAKARTA,RELASIPUBLIK.COM-Presiden Joko Widodo (Jokowi) akui proses pembangunan Jalann Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) mengalami kemacetan dikarenakan gonta-ganti investor.

Jalan Tol Bogor Ciawi Sukabumi (Bocimi) seharusnya sudah selesai dari dulu. Mulai dibangun tahun 1997, sampai tahun 2015 belum maju sampai satu meter pun.

Berita Lainnya

YKKI Menyapa kaum Yatim dan Dhuafa di Bulan Suci Ramadhan, Menyabangi Korban Bencana Seroja di NTT

Tolak Impor Beras, DPP CMMI Minta Presiden Jokowi “Pecat”Menteri yang Tak Pro Rakyat

Kasus Intan Jaya, Pakar Hukum : Pemerintah Perlu Lancarkan Operasi Militer

“Kenapa berhenti? Ternyata karena gonta-ganti investor. Empat kali ganti investor. Padahal kepadatan arus lalu lintas jalur Bogor menuju Sukabumi dan sebaliknya sudah sangat padat. Waktu tempuh Bogor-Sukabumi yang jaraknya tak sampai 60 kilometer bisa mencapai enam jam, yang seharusnya hanya sekitar 1,5 jam saja. Saya sendiri pernah terjebak kemacetan di jalur ini,” kata Jokowi.

“Akhirnya, dua tahun lalu saya perintahkan kepada Menteri agar pembangunan tol Bocimi diambil alih oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Saya minta agar pembangunannya dikebut. Kerjakan siang malam.”
Lanjut Presiden, selain mengambil alih pembangunan jalan tol, pemerintah juga membangun jalur ganda kereta api lintas Bogor-Sukabumi.

“Siang tadi, saya sudah melakukan groundbreaking di satu titik jalur ini di Cicurug,” kata Jokowi, di Jakarta.

Dijelaskan, jika Jalan Tol Bocimi selesai bulan Oktober 2019, dan Jalur Ganda Kereta Api Bogor Sukabumi juga kelar tahun 2020, masyarakat akan punya pilihan: lewat jalan raya, jalan tol, atau kereta api.

“Potensi di Sukabumi ini besar. Produk-produk agrobisnisnya banyak, potensi pariwisatanya juga besar. Kalau tidak ditunjang oleh transportasi yang baik ya produk-produk itu tidak bisa keluar dengan daya saing yang baik,” ujar presiden. * (timred).

ShareTweetSend
Previous Post

Kementrian PPN/Bappena : Target Pencapaian SDGs Desa dan Pengalokasian Dana Desa Tahun 2021

Next Post

Agar Vaksin Covid-19 Boleh Beredar, Maka Harus Kantongi Ijin dari Lembaga Ini

Discussion about this post

  • REDAKSI
  • KODE ETIK
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
Perwakilan Jabodetabek

© 2020 PT MEDIA RELASI PUBLIK

No Result
View All Result
  • HOME
  • Berita Utama
  • Human Interest
  • Legislatif
  • Opini
  • Kriminal
  • Politk
  • Pariwara
  • Jabodetabek
    • Jakarta
    • Jakarta Barat
    • Jakarta Selatan
    • Jakarta Utara
    • Jakarta Timur
    • Bekasi
    • Bogor
    • Depok
    • Tangerang

© 2020 PT MEDIA RELASI PUBLIK