Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita UtamaJakartaTerbaru

Kapten Timnas Amin Apresiasi Kerja Keras Barisan Perubahan

103
×

Kapten Timnas Amin Apresiasi Kerja Keras Barisan Perubahan

Sebarkan artikel ini
banner 325x300

JAKARTA, RELASI PUBLIK – Kapten Timnas AMIN, Marsekal Madya (Purn) Muhammad Syaugi Alaydrus mengungkapkan apresiasinya kepada Barisan Perubahan yang telah bekerja keras untuk memenangkan pasangan AMIN dalam Pilpres 2024 lalu, Sabtu (27/4/2024).

Syaugi mengatakan, agenda Perubahan yang diusung pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar selama ini merupakan bentuk kontribusi yang memuat gagasan positif demi masa depan Indonesia yang lebih baik.

“Di tengah situasi politik yang penuh dengan dinamika dan tantangan, kita semua hadir untuk mewarnai kehidupan berdemokrasi melalui agenda “Perubahan” yang dibawa oleh Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar dengan mencoba berkontribusi agar masa depan bangsa Indonesia yang kita cintai ini menjadi lebih baik lagi”, ucapnya.

Syaugi menyadari dalam perjalanan panjang tersebut tidak sedikit kerja keras, waktu, tenaga, materi dan pikiran yang dihabiskan untuk mewujudkan impian perubahan.

“Bapak Ibu para pejuang perubahan yang saya banggakan Kita semua telah bersama-sama untuk bekerja keras, mengorbankan waktu, tenaga dan pikiran bahkan materi yang tidak sedikit untuk mewujudkan impian perubahan. Dan ini kita laksanakan dengan tulus dan ikhlas karena memang dari hati kita masing-masing,” ungkapnya.

Seiring berjalannya waktu, kata Syaugi semua pihak telah bersama-sama merasakan segala kegembiraan, kesedihan, kekecewaan, tantangan, hambatan dan gangguan serta kemajuan yang telah tercapai.

“Hal ini membuat kita semakin dewasa dan semakin mengenal satu dengan yang lain serta menambah saudara,” ucapnya.

“Kita sudah melakukan secara maksimal apa yang memang harus kita lakukan secara bersama-sama sesuai tugas kita masing masing, Do’a dan usaha juga sudah kita lakukan tanpa henti namun ternyata Allah SWT punya kehendak dan takdirNya. Saya yakin Allah SWT punya rencana lain yang lebih baik,” tambahnya.

Syaugi mengucapkan terimakasih dan penghargaan tinggi kepada setiap individu yang telah berkontribusi dan berkorban dalam perjalanan perjuangan perubahan selama ini.

“Saya secara pribadi sebagai Captain Timnas AMIN ingin mengucapkan terima kasih yang tak terhingga dan penghargaan yang setinggi-tigginya kepada setiap individu yang telah memberikan kontribusi dan pengorbanannya dalam perjalanan perjuangan perubahan ini tanpa lelah baik siang maupun malam dalam mencurahkan ide, gagasan dan waktu sehingga membentuk bagian dari cerita perjuangan perubahan,” ucapnya.

Meskipun proses Pilpres sudah berakhir syaugi berpesan agar tidak melupakan prestasi dan momen-momen bersejarah yang telah dilalui bersama.

“Kita harus tetap semangat, tetap solid, tetap waras dan tetap berada di jalur perubahan untuk kemajuan bangsa Indonesia yang kita cintai ini,” ucapnya.

“Mari kita masuki dan songsong babak baru dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, mari kita bawa bersama pengalaman dan pelajaran berharga yang kita peroleh dari perjalanan perjuangan perubahan ini,” tambahnya.

Syaugi juga mengajak untuk tidak berhenti bersyukur kepada Allah SWT atas semua pencapaian dan hasil perjuangan perubahan yang telah dicapai.

“Saya selaku Captain Timnas mohon maaf apabila selama kita berinteraksi terdapat kekurangan dan kesalahan, saya mohon dimaafkan. Saya berharap persaudaraan yang sudah terbentuk ini kita pertahankan untuk tetap menjaga silaturahim diantara kita,” ucapnya.

“Sekali lagi Terima kasih kepada semua yang telah menjadi bagian dari Timnas Amin dan Perjuangan Perubahan ini. Semoga perjalanan kita semua dimasa mendatang dipenuhi dengan keberhasilan dan kebahagiaan yang tak terbatas,” tutupnya.

Di lain kesempatan, Dewan Pakar PKS Ahman Nurdin mengatakan gerakan perubahan untuk memperbaiki kondisi bangsa, termasuk demokrasi dan hukum harus terus menyala.

Menurut dia, gerakan perubahan itu bagian dari oposisi terhadap pemerintah.

“Demokrasi dan kekuasaan itu harus ada opisisi, sebab kekuasaan yang dilakukan penguasa jika tidak ada oposisi maka menjadi negara kekuasaan,” katanya.

Ahman juga mengapresiasi semua pejuang perubahan yang telah mewaranai Pilpres 2024.

“Terimakasih telah menjadikan pilpres kali ini yang menyenangkan, mencerahkan dan tidak kalah penting adalah mencerdaskan,” ujarnya.

“Begitu banyak cita-cita besar yang dapat diperjuangkan melalui jalan politik. Bisa saat ini kondisinya masih begitu mengecewakan, justru ini adalah tanda, ini adalah pengingat, bahwa perlu semakin banyak dari kita semua yang mau berjuang di jalan politik,” tambahnya.

Ahman juga berpesan kepada para pecinta demokrasi, termasuk elemen relawan pendukung 01 agar tidak patah semangat mensikapi hasil putusan MK.

“Berjuang itu tidak ada batas akhir, berjuang itu adalah nilai moral yang hakiki untuk menunjukkan kebenaran dan keadilan,” tegasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *