Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Berita Utama

Andreas Pareira Dorong Pemerintah Perhatikan Penegerian PTS

41
×

Andreas Pareira Dorong Pemerintah Perhatikan Penegerian PTS

Sebarkan artikel ini
Anggota Komisi X DPR RI, Dr. Andreas Hugo Pareira menyerahkan dokumen laporan kepada Mendikbud, Nadien Makarim dalam Rapat Kerja di Komisi X DPR RI, Rabu (10/3/2021). Dok/Ist
banner 325x300

JAKARTA,RELASIPUBLIK.COM-Anggota Komisi X DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Dr. Andreas Hugo Pareira mengatakan, bahwa agar pemerintah turut memperhatikan penegerian Perguruan Tinggi Swasta di daerah. Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Kerja dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di jakarta, Rabu (10/3/2021).

“Sebagai anggota DPR RI dari daerah pemilihan NTT 1 yang meliputi wilayah Flores, Lembata, maka saya menyadari pentingnya kehadiran PTN ditengah-tengah masyarakat dalam rangka mendukung pembangunan kualitas manusia di daerah,kata mantan anggota Komisi I DPR RI itu.

Dalam kesempatan ini, secara khusus Andreas meminta agar Nadiem Makarim selaku Menteri Pendidikan memberikan perhatian terhadap proses perubahan status Perguruan Tinggi Negeri untuk Universitas Nusa Nipa (UNIPA) di Kabupaten Sikka. Selaku universitas yang telah memenuhi syarat minimum untuk mengajukan perubahan status Perguruan Tinggi Swasta (PTS) menjadi Perguruan Tinggi Negeri (PTN), UNIPA berpotensi menjadi PTN pertama di wilayah Flores, Lembata, Alor.

Sebelumnya, Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo juga telah menyampaikan pengajuan perubahan status UNIPA menjadi PTN kepada Presiden Joko Widodo saat kunjungan Presiden ke Kabupaten Sikka (23/2/2021). Bahwa, dengan tercapainya perubahan status tersebut, diharapkan masyarakat Flores dan sekitarnya mendapatkan akses pendidikan tinggi yang lebih baik.

Mengingat proses panjang perubahan status perguruan tinggi tersebut telah dilakukan semenjak 15 tahun terakhir, Andreas secara khusus menyerahkan permohonan tersebut kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan sebagai upaya untuk mempercepat proses perubahan status UNIPA menjadi PTN.

“Jadi, dengan upaya tersebut, saya berharap Pemerintah khususnya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk lebih memperhatikan masalah pemerataan akses pendidikan tinggi yang berkualitas, terutama terkait kehadiran PTN di daerah,” tegas Andreas. ** (Domi Lewuk).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *